Sabtu, 09 Juli 2011
Ke Mekarsari
Gelang dari Salma :)
Jumat, 08 Juli 2011
Kriteria Guru yang Menyenangkan Bagi Siswa
Seperti yang kita tahu bahwa guru berperan sangat penting dalam mempengaruhi kualitas dunia pendidikan. Dengan itu diperlukan guru yang baik untuk menunjang pendidikan yang baik pula. Tentunya guru yang baik juga memiliki kriteria tertentu.
Untuk itu kami mewawancarai seorang siswi SMA yang bernama Nadira Hanum untuk mengetahui pendapatnya tentang kriteria guru yang menyenangkan. Berikut ini adalah hasil wawancara kami.
Begitulah hasil wawancara kami tentang kriteria guru yang menyenangkan bagi siswa. Kesimpulan yang dapat kita ambil adalah jika seorang guru itu tau apa saja amanah yang diberikan kepadanya, maka semua yang ia lakukan akan ia lakukan sesuai dengan seharusnya, tidak akan menyimpang dari yang seharusnya.
NB: Dengan pewawancara, Salma Fadhilah
Tugas Bahasa Indonesia: Pandangan Kedisiplinan
Disiplin, siapa yang tidak pernah mendengar kata ini? Sepertinya sebagian besar orang pasti pernah mendengar kata ini. Ketika mendengar kata displin yang ada di benak kita tak jauh dari ketepatan waktu, sesuai jadwal, sesuai aturan. Tapi, juga ada orang yang mendengar kata disiplin malah mungkin yang terbesit dalam benak mereka adalah sikap individualis dan perfeksionisnya.
Mungkin anggapan sikap individulis akan muncul ketika sesorang melihat fakta di negara-negara maju yang memiliki sumber daya manusia yang produktif, aktif, dan tentu saja disiplin. Karena ke disiplinan itulah mereka selalu berjalan cepat, fokus, sehingga sibuk dengan kesibukannya masing-masing dan terkadang tidak memperhatikan sekitar dengan begitu sikap individualis akan muncul. Sedangkan perfeksionis yang di lekatkan pada orang yang disiplin mungkin disebabkan karena kebanyakan orang disiplin sesuai aturan, sesuai jadwal, dan tepat waktu sehingga mereka tidak mau sedetik saja terbuang sia-sia. Pokoknya jam menit detiknya harus sesuai, sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Sebenarnya pandangan itu bisa saja muncul namun tidak semua orang disiplin seperti itu. Sikap individualis tidak akan munncul kalau kita juga dapat mengatur kapan kita harus bekerja , kapan kita harus bermain dengan keluarga, kapan kita bersantai denagn berjalan-jalan di lingkungan di sekitar rumah kita. Karena tentu saja kita semua tahu, bahwa manusia adalh makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri.
Sedangkan pandangan tentang sikap perfeksionis, tidak juga pasti ada pada diri orang yang disiplin. Orang yang disiplin biasanya tidak mau menunda-nunda pekerjaan. Tidak menunda-nunda pekerjan adalah sikap yang amat baik sehingga pekerjaan tidak akan menumpuk. Dengan ketepatan mengikuti jadwal dan rencana juga patut ditiru, karena dengan begitu semua jadi terarah dan berjalan dengan rapih. Ada pepatah mengantakan keberhasilan tanpa rencana sama dengan merencanakan kegagalan. Dan memang sudah banyak faktanya banyak orang yang sukses dan behasil adalah orang-orang yang kedisplinannya tinggi.
Tugas Bahasa Indonesia: Memilih Makanan Sehat
Salah satu pola hidup sehat adalah memilih makanan sehat. Sebagai seorang muslimselain halal kita juga harus memperhatikan thoyyib atau tidaknya makanan yang kita makan. Thoyyib sendiri berasal dari bahasa arab yang artinya baik, makanan yang baik adalah makanan yang membuat tubuh kita sehat bukan sebaliknya.
Zat aditif buatan yang ditambahkan ke dalam makanan dapat membuat makanan menjadi tidak sehat. Zat aditif buatan yang mungkin ditambahkan ke dalam makanan atau minuman ringan antara lain tartazin dan biru berlian untuk pewarna, sakarin dan siklamat untuk pemanis, asam benzoate utuk pengawet, MSG (monosodium glutamat) untuk penyedap atau aroma, dan masih banyak lagi.
Dampak dari mengkonsumsi makanan yang mengandung zat aditif buatan sendiri bisa kita rasakan secara langsung seperti diare, disentri, typhus, dan gangguan pencernaan lain. Yang tidak langsung, sepeti gangguan pada otak, bahkan yang paling parah adalah dapat menyebabkan kanker dikemudian hari.
Akhir-akhir ini saya perhatikan banyak teman saya yang terkena penyakit pencernaan , mungkin salah satu penyebabnya adalah mengkonsumsi makanan yang kurang sehat. Saya jadi teringat pesan Mamah saya “ Jangan sampe kamu sekolah jauh-jauh cuma dapet penyakit! “. Nah, ayo dong teman-teman niat kita datang kesini untuk menuntut ilmu gimana bisa kita menuntut ilmu kalau kita lagi sakit?! Oleh karena itu, mulai dari sekarang milih makanan yang sehat ya jangan jajan sembarangan.